KOLINLAMIL LAKSANAKAN BULAN TRISILA TNI AL

Jakarta, 9 Desember 2019 - Satya Wira Jala Dharma. Sesuai arahan Panglima Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) Laksda TNI Ahmadi Heri Purwono, S.E., M.M. saat apel khusus kemarin, TNI AL menghadapi bulan trisila TNI AL 2019. Kolinlamil pun menyiapkan para prajuritnya untuk mengikuti bulan untuk para prajurit membina disiplin, ketangkasan, keterampilan, kemampuan diri dalam bulan yang dicanangkan Kepala Staf Angkatan Laut.

Bulan trisila yang merupakan implementasi penilaian dari sikap disiplin, hierarki dan kehormatan militer prajurit dalam perilaku keseharian sesuai Peraturan Dinas Dalam (PDD) khas TNI AL menjadi tolak ukur bagi satuan (Kolinlamil) dalam pembinaan personel dan satuannya.
Pada awal bulan Desember ini Kolinlamil kedatangan Tim pemantau dan penilai bulan trisila dari Mabes TNI AL yang dipimpin Kolonel Laut (E) Joko Edi Supriyanto bersama dengan 2 stafnya.

Mereka akan menjadi tim penilai bagi kotama Kolinlamil untuk menganalisis nilai disiplin, nilai hierarki, nilai kehormatan militer  dan keterkaitan antar ketiga variable trisila tersebut.
Kegiatan pembinaan satuan mulai dari kegiatan harian apel pagi, apel siang dan apel malam dengan penilaian dilakukan tim penilai secara tersembunyi.

Kemudian kegiatan Upacara bendera, jam komandan, dinas jaga dan olahraga merupakan bagian dari pembinaan satuan. Selain itu latihan peran-peran yang ada dilingkungan TNI AL termasuk daripada penilaian satuan.

Panglima Kolinlamil Laksda TNI Ahmadi Heri Purwono, S.E., M.M.  mengatakan bahwa kegiatan Pembinaan Satuan dan tradisi secara terpusat ini, harus dapat memantapkan satuan-satuan dibawahnya dalam membina prajurit sesuai dengan PDD khas TNI AL.
“Laksanakan bulan trisila sebagai tolak ukur pembinaan satuan dan tradisi prajurit Kolinlamil. Bulan trisila jadikan sebagai sarana melatih prajurit untuk meningkatkan disiplin dan kemampuan prajurit matra laut” kata Panglima Kolinlamil.

Pembinaan Tradisi prajurit merupakan penanaman nilai-nilai kejuangan satuan serta penanaman disiplin yang kuat.
Kegiatan ini juga dimaksudkan sebagai wahana pembentukan prajurit menjadi prajurit yang tangkas, trampil dan profesional, sehingga sanggup dan mampu mengemban setiap tugas guna mewujudkan organisasi TNI AL yang profesional, efektif, efisien dan modern.
Panglima Kolinlamil juga menekankan agar para prajurit terus belajar dan berlatih untuk menjadi prajurit kebanggaan TNI AL. “Pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh, hendaknya terus dimantapkan dan dikembangkan dengan belajar dan berlatih, agar kalian menjadi Prajurit TNI AL yang tanggap, tangguh dan trengginas,” tegasnya.

Sementara itu berbagai materi yang menjadi penilaian dalam bulan trisila ini diantaranya apel satuan, upacara penikan bendera, jam komandan, latihan peran (kebakaran dan kebocoran), apel divisi jaga, olahraga, kauseri agama, baris berbaris, tata upacara militer, penghormatan militer PDD, dan PDT. (Dispen Kolinlamil).