KRI TELUK HADING DUKUNG 4 BATALION ZENI TNI AD, USAI TUGAS PEMULIHAN GEMPA LOMBOK


Jakarta, 4 Januari 2020 --------- Satya Wira Jala Dharma. KRI Teluk Hading 538 mendukung operasi angkutan laut Militer mengangkut 4 batalion zeni TNI AD usai Tugas Pemulihan Gempa NTB. Kapal perang jenis LST ini sandar di Pelabuhan Benoa, Bali, Sabtu (4/1) untuk melaksanakan bekal ulang.

Komandan KRI Teluk Hading 538 Letkol Laut (P) Roni, M.Tr Hanla mengatakan kapal perangnya dalam kondisi siap operasi untuk mengangkut 4 Batalion Zeni Tempur yang telah selesai bertugas untuk mendukung upaya percepatan pembangunan hunian tetap di daerah pasca bencana gempa bumi yang terjadi di Provinsi NTB.

"KRI Teluk Hading 538 siap melaksanakan operasi angkutan laut Militer menggeser 4 Batalion Zeni Tempur TNI AD kembali ke markasnya masing-masing" jelas alumni AAL tahun 2002 ini.

Lebih lanjut dikatakannya, 4 Batalion Zeni Tempur tersebut terdiri dari Yon Zipur 18, Yon Zipur 9, Yon Zipur 4 dan Yon Zipur 2.

Sebelumnya, Minggu (29/12) KRI Teluk Hading 538 berangkat dari Lombok untuk melaksanakan pergeseran pasukan Dan material dengan singgah dibeberapa tempat untuk mendebarkasikan pasukan Zeni sesuai dengan asal markas mereka.

Yon Zipur 18 Yudha Karya Raksaka di Bali, Yon Zipur 9 Divisi 1 Kostrad di Bandung, Yon Zipur 4 Tanpa Kawandya di Semarang dan Yon Zipur 2 di  Prabumulih Sumatera Selatan.

Sementara itu Panglima Kolinlamil Laksda TNI Ahmadi Heri Purwono, S.E., M.M.  menyampaikan kepada seluruh prajurit KRI Teluk Hading 538 untuk selalu meningkatkan kewaspadaan dan Kesiapsiagaan dalam melaksanakan tugas operasi angkutan laut Militer ini.

"Tetap selalu Waspada Dan siapsiaga Saat melaksanakan Lintas laut, siagakan Prajurit sesuai perannya dan tetap semangat laksanakan tugas ini" tandas Panglima Kolinlamil berpesan.

Panglima Kolinlamil juga mengharapkan pelaksanaan tugas dapat berjalan dengan aman dan lancar.

Orang Nomor satu di Kotama yang merupakan pembina angkutan laut militer nasional ini pun mengingatkan kepada seluruh prajurit KRI Teluk Hading 538 untuk selalu siap menerima perintah berlayar selanjutnya.

"Mengingat tugas pokok Kolinlamil melaksanakan pergeseran pasukan dan material ke seluruh wilayah NKRI dalam rangka Operasi Militer Perang (OMP) maupun Operasi Militer Selain Perang (OMSP), maka di situasi awal tahun yang mulai diguyur hujan yang cukup tinggi, maka Kita harus waspada dengan antisipasi bilamana terjadi gangguan Bencana Alam di wilayah NKRI" tegas Panglima Kolinlamil.

Bencana gempa bumi di Lombok dan tsunami di Palu adalah Salah satu pelajaran yang dapat dijadikan referensi untuk Kesiapsiagaan kapal perang Kolinlamil mengambil peran dalam membantu penanggulangan Bencana Alam.(Dispen Kolinlamil)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sinotif Bimbel Spesialis Matematika, Fisika dan Kimia

Homeschooling dibidang Matematika, Fisika dan Kimia dengan Sinotif Lebih Mudah Untuk Mengontrol Pembelajaran Anak

Vitalis Sabun Mandi Yang Memiliki Keharuman Tahan Lama dan menjanjikan Pengalaman Mandi Yang Berbeda.