Tatalogam Group Hadir di Pameran Kontruksi Indonesia 2019



Resmi di Buka Oleh Ir. H. Joko Widodo, Presiden Republik Indonesia

Jakarta, Tatalogam Group kembali ikut berpartisipasidalam Pameran Konstruksi Indonesia 2019, yang berlangsung pada 6 -8 November 2019 di JIExpo Kemayoran, Jakarta. Poin penting keikutsertaan Tatalogam Group dalam pameran ini adalah : sebagai perusahaan yang fokus dalam industri baja ingin lebih berpartisipasi aktif dalam pembangunan bersama pemerintah dan BUMN lainnya untuk Indonesia yang lebih baik, yang dapat dilaksanakan secara cepat tanpa mengabaikan kekuatan dan keindahan strukturnya.

Peran serta Tatalogam Group telah dimulai dan ditunjukkan dengan keterlibatannya dalam pembangunan rekonstruksi pasca bencana di wilayah Lombok, Palu dan Konawe. Bekerja sama dengan Kementerian PUPR dan BNPB, Tatalogam Group melakukan percepatan pembangunan hunian tetap bagi warga korban bencana di wilayah-wilayah tersebut dengan menerapkan teknologi DOMUS.

Rekonstruksi ini melibatkan tenaga personel TNI/Polri dalam pelaksanaan pembangunannya di lapangan. Sebelum dilibatkan, tenaga personel TNI/Polri menjalani pelatihan dan sertifikasi yang diselenggarakan oleh Tatalogam Group, bekerja sama dengan kementerian PUPR dan LPJK provinsi 
Tatalogam Group kembali ikut berpartisipasidalam Pameran Konstruksi Indonesia 2019, yang berlangsung pada 6 -8 November 2019 di JIExpo Kemayoran, Jakarta. Poin penting keikutsertaan Tatalogam Group dalam pameran ini adalah : sebagai perusahaan yang fokus dalam industri baja ingin lebih berpartisipasi aktif dalam pembangunan bersama pemerintah dan BUMN lainnya untuk Indonesia yang lebih baik, yang dapat dilaksanakan secara cepat tanpa mengabaikan kekuatan dan keindahan strukturnya.

Peran serta Tatalogam Group telah dimulai dan ditunjukkan dengan keterlibatannya dalam pembangunan rekonstruksi pasca bencana di wilayah Lombok, Palu dan Konawe. Bekerja sama dengan Kementerian PUPR dan BNPB, Tatalogam Group melakukan percepatan pembangunan hunian tetap bagi warga korban bencana di wilayah-wilayah tersebut dengan menerapkan teknologi DOMUS.

Rekonstruksi ini melibatkan tenaga personel TNI/Polri dalam pelaksanaan pembangunannya di lapangan. Sebelum dilibatkan, tenaga personel TNI/Polri menjalani pelatihan dan sertifikasi yang diselenggarakan oleh Tatalogam Group, bekerja sama dengan kementerian PUPR dan LPJK provinsi setempat.
Sebagai perusahaan PMDN, Tatalogam Group berkomitmen untuk menggunakan baja dalam negeri guna mendukung pembangunan infrastruktur yang berkesinambungan di Indonesia. Serta mendukunadanya informasi ketersediaan material dan pasok yang akurat dan konprehensif.

Siapa yang menyangka empat orang bisa membangun hunian tetap (huntap) hanya lima hari. Inovasi ini pun menjadi pertimbangan bagi para pengembangan properti yang masih melakukan dengan cara konvensional.

Biasanya, suatu hunian dibangun dengan cara konvesional bisa menghabiskan waktu hingga berbulan-bulan lamanya. Namun, PT Tatalogam Lestari menawarkan pembangunan huntap hanya lima hari.

Tatalogam Lestari menamakan inovasi tersebut Domus yang merupakan rumah permanen instan dan tahan gempa.

PT Tatalogam Lestari menawarkan rumah harga "murah" yang lebih dari nyaman. Domus Revo namanya. Selain pembangunannya cepat, durabilitasnya juga diklaim lebih kuat dan tahan gempa.

Domus Revo merupakan pengembangan Domus, rumah permanen yang memungkinkan untuk dibangun secara cepat, minimal 5 hari kelar! Penampakannya persis Domus, bedanya ada pada cara pengiriman barang dan cara bangunnya.

"Komponen Domus Revo di-packing terpisah sehingga dalam kargo pengirimannya ukuran space-nya lebih praktis dan efisien. Satu container bisa untuk membangun 30 unit rumah,"ujar Vice President PT Tatalogam Lestari Stephanus Koeswandi 

Produk berupa batangan baja ini dibangun dengan sistem knock down (rakit). Pada packing-an komponen diberi label penjelasan tata cara merakit sehingga konsumen tinggal mengikuti langkah-langkahnya. Pabrikan juga sudah melubangi panel sehingga konsumen tinggal merangkai dengan baut.

"Kalau produk sebelumnya harus potong-potong panelnya, Domus Revo tinggal plug and play. Satu hari bisa berdiri frame-nya, "ujar Stephanus.

Nah, karena kepraktisannya ini, Domus Revo cocok untuk penanganan bangunan sementara pasca bencana. Enggak perlu bangun tenda. Pakai produk ini lebih kuat dan aman jadinya. Sistemnya juga bongkar pasang, jadi enggak perlu ukur-ukur lagi. Instalasinya kilat sehingga bisa difungsikan lebih cepat," ujarnya.

Domus Revo menawarkan tipe rumah 30, 36 dan 45 m2 seharga Rp2,2 juta/m2 (terpasang). Stephanus menggambarkan hitungan ekonomis menggunakan produknya dibanding rumah konvensional. 

Itu sudah termasuk dinding, lantai, penutup plafon, kloset plus keran dan pintu terpasang, juga instalasi listrik dan air. Kalau rumah konvensional harga borongan material minim Rp3,5 juta per meter persegi. Tipe 21 m2 sekitar Rp70-75 jutaan. Kadang biaya itu belum termasuk jasa tukang Rp100-150 ribu per hari. Jelas produk kami jauh lebih irit," jelasnya. (Sumi)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sinotif Bimbel Spesialis Matematika, Fisika dan Kimia

Homeschooling dibidang Matematika, Fisika dan Kimia dengan Sinotif Lebih Mudah Untuk Mengontrol Pembelajaran Anak

BERLANGSUNG MERIAH, INI 3 HAL YANG BIKIN AUTO KANGEN DWP